Jangan biarkan antrean panjang, jadwal terbang yang tertunda, bagasi
hilang, macet, padat, dan semua halangan liburan mengurangi kegembiraan
Anda. Dengan sedikit persiapan dan pengamatan, Anda bisa menghindari
beberapa jebakan yang paling membuat stres selama perjalanan dan
menikmati liburan.
Kuncinya adalah, “Menetapkan harapan yang realistis, penundaan, dan frustrasi dalam semua rencana yang disusun,” ujar Carol Scott, M.D., penulis buku Optimal Stress: Living in Your Best Stress Zone. “Perkiraan dan kontrol adalah variabel utama yang berpengaruh pada respons terhadap stres.”
Seperti dikutip laman ivillage.com, inilah 6 cara untuk menjauhkan stres selama perjalanan liburan Anda.
1. Tidur nyenyak sebelum berangkat
Jangan membungkus kado, menyiapkan tas, dan melakukan persiapan perjalanan di menit terakhir. Persiapkan semua ini jauh sebelumnya dan manfaatkan waktu yang cukup untuk tidur, setidaknya 7-9 jam, sebelum keberangkatan. Jika Anda mendapatkan cukup tidur, “Kejengkelan Anda akan berkurang dan tidak mudah terkena stres. Anda juga akan lebih mudah menerima rasa sakit saat di pesawat atau kereta karena sistem di tubuh Anda telah terisi ulang selama tidur,” ujar Dr Scott. Jika Anda tertidur saat melakukan perjalanan, batasi waktu tidur paling banyak 40 menit sehingga Anda tidak akan mengalami rasa lemah dan menyebabkan grogi.
2. Hindari bawaan berat
Kita tidak membicarakan soal keluarga, tapi ini adalah masalah bawaan yang akan Anda bawa saat liburan. Soal oleh-oleh untuk keluarga, sebaiknya dikirim lebih dulu melalui pos. Dengan demikian, Anda akan mengurangi bawaan di koper nantinya, saran Dr Scott. Anda tentu tidak ingin merusak punggung, leher, atau bahu Anda karena membawa bawaan berat atau stres memikirkan apakah bawaan ini bisa Anda masukkan ke dalam bagasi. “Pikirkan apa yang paling membuat Anda nyaman dan gunakan pakaian yang sederhana,” ujar Dr Scott.
3. Bawa makanan sehat kesukaan Anda
Jangan menunggu sampai Anda merasa lapar, kesal, dan putus asa ingin memakan sesuatu saat di bandara, stasiun kereta, atau tempat istirahat. Siapkan makanan yang sehat untuk situasi seperti ini. Selain memuaskan rasa lapar, “Makan teratur menjaga level gula darah stabil dan Anda akan jarang resah dan sensitif selama perjalanan. Bawa makanan yang beraroma dan mudah dibawa, seperti apel, kacang almond, atau roti gandum yang diberi selai aprikot. Hindari minuman yang menyebabkan dehidrasi seperti kola dan kopi. Bawa banyak air putih akan membuat Anda terhindar dari dehidrasi.
4. Siapkan perlengkapan pribadi
Bawa buku yang Anda yakin akan mampu membacanya, iPod, atau pemutar MP3 dengan susunan lagu yang bisa membantu menikmati perjalanan. Penelitian terbaru dari New York Medical College menyebut musik bisa memberikan kenyamanan dan rasa santai pada pasien yang sedang dipindahkan dengan menggunakan ambulans.
5. Menyiapkan peralatan kebersihan
Siapkan satu botol kecil cairan pembersih di dalam tas kosmetik bersama dengan tisu, permen, pembersih kuping, obat batuk, penghilang rasa sakit, stocking kompres, dan semua yang mungkin diperlukan untuk merasa nyaman secara fisik dan psikologis saat Anda merasa sendiri. Juga jangan lupa untuk membawa botol kecil pelembap tangan. Peneliti dari Universitas Miami menemukan saat orang mencium gel dengan aroma lavender sebelum mengerjakan soal matematika, bau menyengat dari aroma itu meningkatkan gairah dan membuat mereka lebih santai, mereka pun menyelesaikan perhitungan lebih cepat dari biasanya. Bawalah tas khusus untuk barang-barang jenis ini yang selalu siap jika Anda membutuhkan dengan cepat selama perjalanan.
6. Menyiapkan waktu istirahat
Sangat bijaksana untuk merencanakan tiba di bandara atau stasiun kereta lebih awal sehingga Anda tidak perlu berlarian mengejar waktu keberangkatan dalam antrean panjang dan kondisi padat. Jika Anda memiliki banyak waktu bebas, bisa Anda manfaatkan dengan jalan-jalan mengamati sekeliling atau melakukan peregangan otot kaki. “Dengan begitu, Anda bisa benar-benar santai sebelum akhirnya siap pergi,” ujar Dr Scott.
Kuncinya adalah, “Menetapkan harapan yang realistis, penundaan, dan frustrasi dalam semua rencana yang disusun,” ujar Carol Scott, M.D., penulis buku Optimal Stress: Living in Your Best Stress Zone. “Perkiraan dan kontrol adalah variabel utama yang berpengaruh pada respons terhadap stres.”
Seperti dikutip laman ivillage.com, inilah 6 cara untuk menjauhkan stres selama perjalanan liburan Anda.
1. Tidur nyenyak sebelum berangkat
Jangan membungkus kado, menyiapkan tas, dan melakukan persiapan perjalanan di menit terakhir. Persiapkan semua ini jauh sebelumnya dan manfaatkan waktu yang cukup untuk tidur, setidaknya 7-9 jam, sebelum keberangkatan. Jika Anda mendapatkan cukup tidur, “Kejengkelan Anda akan berkurang dan tidak mudah terkena stres. Anda juga akan lebih mudah menerima rasa sakit saat di pesawat atau kereta karena sistem di tubuh Anda telah terisi ulang selama tidur,” ujar Dr Scott. Jika Anda tertidur saat melakukan perjalanan, batasi waktu tidur paling banyak 40 menit sehingga Anda tidak akan mengalami rasa lemah dan menyebabkan grogi.
2. Hindari bawaan berat
Kita tidak membicarakan soal keluarga, tapi ini adalah masalah bawaan yang akan Anda bawa saat liburan. Soal oleh-oleh untuk keluarga, sebaiknya dikirim lebih dulu melalui pos. Dengan demikian, Anda akan mengurangi bawaan di koper nantinya, saran Dr Scott. Anda tentu tidak ingin merusak punggung, leher, atau bahu Anda karena membawa bawaan berat atau stres memikirkan apakah bawaan ini bisa Anda masukkan ke dalam bagasi. “Pikirkan apa yang paling membuat Anda nyaman dan gunakan pakaian yang sederhana,” ujar Dr Scott.
3. Bawa makanan sehat kesukaan Anda
Jangan menunggu sampai Anda merasa lapar, kesal, dan putus asa ingin memakan sesuatu saat di bandara, stasiun kereta, atau tempat istirahat. Siapkan makanan yang sehat untuk situasi seperti ini. Selain memuaskan rasa lapar, “Makan teratur menjaga level gula darah stabil dan Anda akan jarang resah dan sensitif selama perjalanan. Bawa makanan yang beraroma dan mudah dibawa, seperti apel, kacang almond, atau roti gandum yang diberi selai aprikot. Hindari minuman yang menyebabkan dehidrasi seperti kola dan kopi. Bawa banyak air putih akan membuat Anda terhindar dari dehidrasi.
4. Siapkan perlengkapan pribadi
Bawa buku yang Anda yakin akan mampu membacanya, iPod, atau pemutar MP3 dengan susunan lagu yang bisa membantu menikmati perjalanan. Penelitian terbaru dari New York Medical College menyebut musik bisa memberikan kenyamanan dan rasa santai pada pasien yang sedang dipindahkan dengan menggunakan ambulans.
5. Menyiapkan peralatan kebersihan
Siapkan satu botol kecil cairan pembersih di dalam tas kosmetik bersama dengan tisu, permen, pembersih kuping, obat batuk, penghilang rasa sakit, stocking kompres, dan semua yang mungkin diperlukan untuk merasa nyaman secara fisik dan psikologis saat Anda merasa sendiri. Juga jangan lupa untuk membawa botol kecil pelembap tangan. Peneliti dari Universitas Miami menemukan saat orang mencium gel dengan aroma lavender sebelum mengerjakan soal matematika, bau menyengat dari aroma itu meningkatkan gairah dan membuat mereka lebih santai, mereka pun menyelesaikan perhitungan lebih cepat dari biasanya. Bawalah tas khusus untuk barang-barang jenis ini yang selalu siap jika Anda membutuhkan dengan cepat selama perjalanan.
6. Menyiapkan waktu istirahat
Sangat bijaksana untuk merencanakan tiba di bandara atau stasiun kereta lebih awal sehingga Anda tidak perlu berlarian mengejar waktu keberangkatan dalam antrean panjang dan kondisi padat. Jika Anda memiliki banyak waktu bebas, bisa Anda manfaatkan dengan jalan-jalan mengamati sekeliling atau melakukan peregangan otot kaki. “Dengan begitu, Anda bisa benar-benar santai sebelum akhirnya siap pergi,” ujar Dr Scott.
0 comments:
Post a Comment